Marilah kita mulai dengan mengangkat
sebuah cerita tiga orang tokoh di telaga Mawang. Cerita ini diambil dari sebuah
Lontara tentang hikayat Syaikh Yusuf Tuanta Salamaka. Ketiga tokoh itu adalah
Lu'muka ri Antang, Datoka ri Pa'gentungang dan Tuanta Salamaka. Ketiganya
sedang memancing ikan di Mawang dalam keadaan hujan rintik-rintik diselingi
sekali-sekali dengan sambaran kilat. Hampir serempak mereka ketiganya
menggulung rokok. Setelah rokok digulung, Lu'muka ri Antang menyulut rokoknya
pada titik hujan yang menitik melalui saraungnya, yaitu semacam topi (sombrero)
yang dipakai oleh petani di sawah ataupun nelayan di laut. Datoka ri
Pa'gentungan membakar rokoknya ketika kilat sedang menyambar. Sedangkan Tuanta
Salamaka turun ke telaga Mawang, memasukkan tangannya yang memegang rokok
hingga siku, kemudian menarik tangannya keluar air, dan menyalalah rokoknya.
Cerita itu berbau mistik.
Blog dari pribadi Anak Kijang
Personal Blog of Child Deer
Persönlicher Blog von Child Deer
Personal Blog of Child Deer
Persönlicher Blog von Child Deer
Utama
Selasa, 26 Juni 2012
Jumat, 08 Juni 2012
Not With Me
Pejamkan matamu, lalu
sebutkan sepuluh nama orang yang paling kau cintai dalam hidupmu.
Ketika kau menyebut nama pertama, lihatlah dia tersenyum
padamu. Ketuka kau menyebut nama kedua, peluknya menghangatkan hatimu. Lalu nama
ketiga, keempat, ketujuh, dan seterusnya. Percayalah padaku, ketika kau sampai
pada nama kesepuluh, kau akan tahu betapa beruntungnya dirimu.
I’m walking up from my summer
dreams again
Try to thinking if you’re
alright
Then I’m shattered by the
shadows of your eyes
Knowing you’re still here by my
side
Langganan:
Postingan (Atom)